Wednesday, 24 February 2016

Pengaruh Pers Terhadap Pembaca Sebagai Pemimpin Opini



Pengaruh Pers oleh para ahli-ahli komunikasi dianggap termasuk dalam kehidupan Sosiologi(Ilmu Sosial) Pers yang mempelajari hubungan timbalik balik antara Pers dengan Masyarakat .  Pers maupun Masyarakat saling pengaruh mempengaruhi. Pers yang mengutip sumber-sumbernya yang terpercaya dalam penyajiannya terhadap masyarakat dan dalam bidang pendidikannya mencerdaskan bangsa  tidak dapat diragukan lagi.

Saking berpengaruhnya Pers  Perusahaan-perusahaan melalui ahli-ahli periklanannya yang mahir  memanfaatkan Media-media massa baik Cetak, Elektronik dan Online  untuk mempengaruhi Masyarakat menjual produknya. Artinya, betapa ampuhnya media massa mempengaruhi kebiasaan Masyarakat. Kebiasaan di dalam membeli dan mempergunakan hal-hal baru merupakan pelajaran khusus bagi ahli peletakan periklanan disuatu media.  Intinya, tujuan para ahli periklanan ini adalah untuk membentuk pola konsumsi baru, sehingga produk yang akan dipasarkan mereka akan semakin tersosialisasi dan laku ditengah-tengah Masyarakat luas.

Walaupun  orang tidak menyangsikan  keampuhan media massa untuk mempengaruhi masyarakat, namun dari studi-studi tentang pengaruh nyata, Pers tidak mempunyai daya untuk mempengaruhi secara langsung. Namun berdasarkan Hipotesa yang dikembangkan oleh Elihu Katz, seorang ahli komunikasi Amerika, pengaruh Pers bertingkat ganda, yakni dengan melalui apa yang disebut pemimpin Opini(Opinion Leader). Pers mempengaruhi pemimpin Opini dan mereka inilah kemudian yang mempengaruhi Masyarakat secara luas. Dengan mengambil contoh kampanye pemasaran, seperti Unilever yang secara luas menggunakan media massa, toko masih selalu harus didukung oleh petugas-petugas penjual yang mendatangi dari pintu ke pintu.

Selain Pers penggiring Opini Masyarakat, sebaliknya Masyarakat juga mempengaruhi Pers. Antaranya dapat dilihat dari jenis-jenis pemberitaan dan sajian yang didasarkan oleh Pers Berdasarkan pengaruh Masyarakat.

Pers sangat tergantung pada Masyarakat yang dilayaninya, karena maju atau mundurnya suatu usaha Perusahaan Pers ditentukan oleh daya minat pembaca yakni Masyarakat luas. Masyarakat dapat menunjukkan pengaruhnya dengan pemboikotan langganan maupun keinginannya untuk rubrik-rubrik tertentu.

Nah, untuk dapat melihat selera pembaca diperlukan sekali data-data tentang khalayak pembaca kesukaannya dan kegemarannya di tingkat-tingkat lapisan masyarakat pembaca. Untuk itu maka sebuah surat kabar atau media massa biasanya perlu mengadakan penelitian khalayak masyarakat pembaca(Audience research).

Dengan mengetahui selera dan kesukaan khalayak masyarakat pembaca menghabiskan waktu dengan media massa, akan dapat dipergunakan untuk menyusun rubrik dan program siaran baik televisi maupun Radio sehingga dapat menarik pembaca yang banyak.


Data-data pembaca tingkat Pendidikan, umur dan juga lapisan penghasilan dan pemilikan barang-barang mewah(lux) akan sangat berguna untuk dapat dipakai menarik pemasang-pemasang iklan. Dalam usaha untuk menarik pemasang iklan data-data khalayak ini diperlukan sekali, Karena Perusahaan-perusahaan baru akan tertarik memasang iklan jika tahu media massa yang dipilihnya itu page Viewnya tinggi atau media yang dipilihnya itu mencapai jenis khalayak pembaca yang banyak sesuai dengan yang dikehendakinya.

0 komentar:

Post a Comment